Sejarah, Filosofi, Logo dan Tema Hari Santri Nasional 2022 'Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan'

8 Oktober 2022, 10:51 WIB
Sejarah, Filosofi, Logo dan Tema Hari Santri Nasional 2022 'Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan'. /Kemenag RI/

Literasi News - Hari Santri Nasional 2022 mengusung tema "Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan". Tema tersebut di usung dan pilih langsung oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas.

Dengan dipilihnya tema tersebut yang mengandung pesan Santri adalah pribadi yang siap sedia mendarmabaktikan hidupnya pada Bangsa dan Negara.

Hari Santri Nasional yang ditetapkan pada tanggal 22 Oktober merujuk pada satu peristiwa bersejarah yakni seruan yang dibacakan oleh pahlawan Nasional, KH Hasyim Asy'ari pada tanggal 22 Oktober 1945.

Baca Juga: Twibbon Hari Santri Nasional Terbaru 2022, Download Disini Gratis

Tanggal 22 Oktober dipilih sebagai Hari Santri Nasional dikarenakan pada hari tersebut, Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama yang dipimpin oleh Hadratusyekh KH Hasyim Asy'ari.

Dicetuskan sebagai upaya untuk mengobarkan semangat para pejuangan yang mempertahankan NKRI dari Belanda yang diboncengi oleh NICA, yang kembali datang ke Indonesia pada bulan Oktober 1945.

Penetapan Hari Santri Nasional adalah berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 yang ditandatangani pada 15 Oktober 2015 di Mesjid Istiqlal Jakarta.***

Penetapan Hari Santri Nasional dimaksud untuk mengingat dan meneladani semangat jihad para santri merebut serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang digelorakan para ulama.

Selain meluncurkan peringatan tema Hari Santri Nasional 2022, Menag juga meluncurkan Logo Hari Santri Nasional yang mengandung berbagai makna Filosofi seperti berikut:

Baca Juga: Presiden Jokowi Umumkan Indonesia Tidak Akan Terkena Sanksi oleh FIFA

1. Merangkul. Melingkarkan lengan pada pundak (tubuh, pinggang, dan sebagainya) orang lain sambil melingkarkan kedua lengan. bermakna melindungi, memberikan empati dan kepedulian;

2. Jabat tangan. Makna keakraban dalam setiap pertemuan. saling berbudaya, memberikan sapa. Mengulurkan tangan untuk saling membantu antar manusia dengan manusia yang lain;

3. Daun. Daun hijau tidak hanya memberikan kehidupan dan energi pada manusia, tetapi juga memberikan harapan;

4. Infinity. Simbol tak terhingga (bahasa Inggris: infinity symbol) yang dilambangkan sebagai ∞, merupakan simbol matematika yang mewakili konsep tak hingga.

5. Matahari, terdapat di tengah. Selalu memberikan cahaya untuk kehidupan manusia, merupakan sumber energi alam semesta dan penghuninya, daya yang tak akan pernah habis.

6. Mata. Indra penglihatan manusia, untuk memandang segala hal, melihat keadaan di sekitar. Melihat dan mengamati apa yang terjadi dan apa yang bisa diperbuat.

Demikianlah Sejarah singkat, Filosofi, logo dan Tema Hari Santri Nasional 2022 yang bertemakan "Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan".***

Editor: Abdul Rokib

Tags

Terkini

Terpopuler