PMII Kota Bandung Bantah Tudingan Gatot Nurmantyo

- 2 Oktober 2020, 00:34 WIB
Jendral TNI (purn) Gatot Nurmantyo.
Jendral TNI (purn) Gatot Nurmantyo. /ANTARA/Aditya E.S.Wicaksono/

LiterasiNews - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Bandung membantah keras tuduhan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang juga mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo soal keterlibatan dan penerimaan uang anggota organisasi PMII Bandung dalam aksi penolakan deklarasi KAMI di Bandung.

Baca Juga: Pemusatan Latihan Timnas U-19 Tetap di Kroasia, Fokus Kekuatan Otot

Ketua Cabang PMII Kota Bandung, Iqbal Muhamad Robani Ilahi menjelaskan, akibat tudingan itu membuat pihaknya melakukan penelusuran ke semua kader dan struktur PMII di setiap kampus.

Kemudian diketahui, tak satu pun kader PMII Bandung berada di lokasi deklarasi KAMI di Bandung pada Senin, 7 September 2020.

Baca Juga: 2,4 juta Data Tidak Valid, Finalnya Kemnaker Terima 12,4 juta Penerima Subsidi Upah

"Karena persoalan pencatutan nama PMII Bandung yang dituduh terlibat dan menerima suap untuk aksi bayaran, maka kami selaku Pengurus Cabang PMII Bandung tegas menyangkal setiap gerakan apapun yang berkaitan dengan keterlibatan PMII Bandung dalam skema pemakzulan KAMI di mana pun," tegas Iqbal dalam keterangan resminya yang dirilis pada 30 September 2020.

Baca Juga: Subsidi Token Listrik Diperpanjang Hingga Bulan Ini, Ini yang Berhak Mendapatkannya

Buntut dari ungkapan Gatot Nurmantyo tersebut, lanjut Iqbal, telah mencoreng citra PMII Bandung di masyarakat. Karenanya Gatot Nurmantyo menurutnya harus bertanggungjawab atas dugaan pencemaran nama baik organisasi PMII.

"Sesuai pasal 310 s.d 321 KUHP untuk berhadapan dengan proseshukum yang berlaku dan kami akan membawa perkara ini ke Polda Jawa Barat untuk di proses lebih lanjut," katanya.***

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x