Network
Literasi News – Sejumlah aktivis tahun 70, 80 sampai 90-an yang tergabung dalam Jaringan Aktivis ProDemokrasi menyatakan dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Dukungan tersebut dideklarasikan pada acara Pra Kongres ProDemokrasi Jawa Barat di Hotel Horison, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu, 11 Februari 2023.
”Dukungan ini dimulai dari aktivis Prodem Nasional dari Tasik dan selanjutnya menyebar ke Jabar dan seluruh daerah di Indonesia menuju Kongres," ujar Agustiana, aktivis 70-an sekaligus Dewan Pengarah Nasional ProDemokrasi.
Baca Juga: Transaksi Mencurigakan Rp300 T di Kemenkeu Mendapat Sorotan dalam Ijtima Ulama Jawa Barat
Dikatakan Agustiana, dengan adanya dukungan dari para aktivis di Jabar ini, dia optimistis ke depan semua elemen pergerakan dan masyarakat kritis bisa terkonsolidasi secara massif di berbagai daerah di Indonesia untuk mengantarkan cicit dari salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Bisri Syansuri itu menuju kursi presiden RI.
Agustiana menegaskan, memenangkan Gus Muhaimin menjadi sebuah keniscayaan bagi para aktivis dan rakyat Indonesia, terutama mereka yang memiliki intelektual serta sikap kenegarawanan. Sebab, Gus Muhaimin juga merupakan seorang aktivis tulen dan kiprahnya selama ini nyata dibuktikan untuk kepentingan bangsa.
"Memenangkan Gus Muhaimin adalah kewajiban yang tak bisa diabaikan atau kompromikan karena diam dan tak usaha maksimal adalah kezaliman dan keaiban atas kerusakan peradaban bangsa,” ungkapnya.
Menurutnya, secara objektif dan faktual bagi masyarakat yang bisa membaca secara kritis, sosok Gus Muhaimin merupakan figur yang cocok untuk memimpin bangsa ke depan.
Sebab, Gus Muhaimin dinilai memiliki jiwa nasionisme yang tinggi, serta memiliki integritas dan sikap kenegarawanan yang kuat.
