Literasi News – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rahmat Hidayat Djati, angkat bicara soal bencana banjir rob yang melanda Desa Cemarajaya, Karawang. Bencana ini telah merusak ribuan rumah dan menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat setempat.
Rahmat Hidayat Djati menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana banjir rob yang telah menyebabkan kerugian material dan penderitaan bagi masyarakat Cemarajaya. Ia menyatakan bahwa penanganan segera dan jangka panjang diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
“Saya sangat prihatin dengan bencana banjir rob yang melanda Desa Cemarajaya dan menyebabkan kerusakan ribuan rumah serta penderitaan bagi masyarakat setempat. Penanganan segera dan langkah jangka panjang sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini,” ujar Rahmat Hidayat Djati.
Baca Juga: Percepat Pemekaran Subang Utara, PKB Desak Pemerintah Pusat Cabut Moratorium DOB
Rahmat Hidayat Djati menggarisbawahi bahwa penanganan banjir rob tidak bisa hanya mengandalkan tindakan darurat, tetapi harus ada solusi jangka panjang yang komprehensif.
Ia mengusulkan beberapa langkah solutif yang dapat dilakukan oleh pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait untuk mengatasi banjir rob di Cemarajaya.
Pertama, Rahmat Hidayat Djati mengusulkan pembangunan tanggul penahan banjir rob sepanjang pesisir Cemarajaya. Tanggul ini diharapkan dapat mengurangi dampak banjir rob dan melindungi rumah-rumah serta fasilitas umum yang berada di dekat pesisir.
“Pembangunan tanggul penahan banjir rob sepanjang pesisir Cemarajaya sangat penting untuk mengurangi dampak banjir rob dan melindungi rumah-rumah serta fasilitas umum yang berada di dekat pesisir,” tegas politisi asal Karawang ini.
Baca Juga: DPRD Jabar Sebut Pelabuhan Patimban Alasan Kuat untuk Terbentuknya Subang Utara
Kedua, ia menyarankan perbaikan dan peningkatan sistem drainase di kawasan pesisir. Sistem drainase yang baik akan membantu mengalirkan air dengan lebih efisien dan mencegah terjadinya genangan air yang dapat memperparah banjir rob.