Literasi News – Wakil Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Subang, A. Fauzi Ridwan, menyatakan dukungannya terhadap pencabutan moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB). Hal ini disampaikan guna mempercepat terbentuknya Kabupaten Subang Utara.
Dalam pernyataannya, A. Fauzi Ridwan menekankan pentingnya pencabutan moratorium DOB sebagai langkah strategis untuk mempercepat pembangunan dan pemerataan kesejahteraan di berbagai daerah, termasuk Subang Utara.
“Pencabutan moratorium Daerah Otonomi Baru adalah langkah yang sangat strategis untuk mempercepat pembangunan dan pemerataan kesejahteraan di berbagai daerah.wm Kami di PKB Subang sangat mendukung langkah ini, terutama untuk mewujudkan pemekaran Subang Utara yang telah lama diperjuangkan,” ujar A. Fauzi Ridwan.
Baca Juga: DPRD Jabar Sebut Pelabuhan Patimban Alasan Kuat untuk Terbentuknya Subang Utara
Politisi yang meraih suara 5.000 lebih saat Pileg Februari lalu itu menyampaikan, bahwa pemekaran Subang Utara akan membuka peluang besar untuk pengembangan infrastruktur, peningkatan investasi, dan penciptaan lapangan kerja di daerah tersebut. Dengan adanya pemerintahan daerah yang lebih fokus, koordinasi pembangunan dapat dilakukan dengan lebih baik dan tepat sasaran.
“Pemekaran Subang Utara akan memberikan kita kesempatan untuk membangun infrastruktur yang lebih baik, menarik lebih banyak investasi, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat. Pemerintah daerah yang lebih fokus akan dapat mengelola dan mengembangkan kawasan ini dengan lebih optimal,” tegasnya.
Lebih lanjut, A. Fauzi Ridwan juga menyoroti pentingnya potensi besar yang dimiliki oleh Subang Utara. Dengan adanya pemekaran, pengelolaan sumber daya alam dan potensi ekonomi lainnya dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien, sehingga manfaat ekonominya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat setempat.
Baca Juga: Download Tsue to Tsurugi no Wistoria Anime Episode 1 Sub Indo, Nonton Tanpa Otakudesu dan Anoboy
“Subang Utara memiliki potensi besar di berbagai sektor. Dengan pemekaran, kita dapat lebih fokus dalam mengelola sumber daya alam dan potensi ekonomi lainnya secara lebih efektif dan efisien, sehingga manfaat ekonominya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat,” kata A. Fauzi Ridwan.