Kasus Kematian Ibu Hamil dan Bayinya Akibat Ditolak RSUD Subang, Anggota DPRD Jabar Angkat Bicara

- 7 Maret 2023, 21:06 WIB
Anggota DPRD Jawa Barat Erni Sugiyanti.
Anggota DPRD Jawa Barat Erni Sugiyanti. /Literasi News/

Literasi News - Kasus kematian seorang ibu hamil dan bayinya akibat ditolak oleh pihak RSUD di Subang jadi sorotan publik.

Korban atas nama Kurnaesih (39), meninggal setelah mendapatkan penolakan untuk melakukan perawatan dan melahirkan di RSUD Subang, yang sedang dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bandung.

Kasus kematian yang diakibatkan karena lambatnya penanganan yang dilakukan oleh pihak RSUD, anggota DPRD Jawa Barat Erni Sugiyanti angkat bicara.

Baca Juga: Musisi Dangdut Subang, Novia Rozma Juara 1 Grand Final D' Koplo Indosiar, Boyong Hadiah Rp150 Juta

Erni yang merupakan legislator dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), meminta agar pihak RSUD menyelesaikan kasus meninggalnya seorang ibu dan bayi yang di dalam kandungannya akibat ditolak oleh pihak RSUD dengan alasan ruangan penuh.

"Urusan kemanusiaan ini harus segera diselesaikan secara serius oleh pihak Rumah Sakit, apalagi ini soal kasus melahirkan yang mempertaruhkan dua nyawa sekaligus" katanya.

"Ini harus ada tindak tegas dari pemerintahan dan Dinas Kesehatan untuk menegur dan mengevaluasi RSUD terkait," tambahnya.

Baca Juga: Petani Indramayu Keluhkan Persoalan Pupuk, DPRD Jabar: Manajemen Distribusi Masih Lemah

Ernj juga menyampaikan duka cita yang mendalam bagi pihak keluarga. Ia juga menekankan kejadian seperti ini tidak boleh terulang kembali.

"Turut berduka cita yang mendalam bagi pihak keluarga pasien yang ditinggalkan atas musibah ini. Semoga kejadian di Subang ini tidak terulang kembali," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Yuanitasari Ciptadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x