Dua Korban Luka Berat Akibat Kecelakaan Maut di Gekbrong Cianjur Masih Dirawat di RSUD, Ini Kondisinya

Literasi News - Dua orang korban luka berat dalam kecelakaan maut truk Fuso bermuatan tepung terigu di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Kampung Cipadang, Desa Bangbayang, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur,  Senin 15 Agustus 2022.

Kedua korban luka berat yang masih mendapatkan perawatan, yaitu Hendri (45) warga Sukalarang, Sukabumi dan Indra Sutiawan (24) warga Surade, Sukabumi.

Humas RSUD Sayang Cianjur, Asep Hilman, menyebutkan, total jumlah korban kecelakaan truk Fuso berjumlah 11 orang korban. Enam orang korban meninggal dunia, dan lima orang korban luka.

"Saat ini dua orang korban luka berat, masih menjalani perawatan, dan tiga orang korban luka lainnya sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga," kata Asep, kepada wartawan.

Dia menjelaskan, kedua korban luka yang masih mendapatkan perawatan di ruang rawat inap RSUD Sayang Cianjur kondisinya stabil dan masih dalam pengawasan tim medis.

Baca Juga: Kecelakaan Maut, Truk Fuso Tabrak Sejumlah Kendaraan di Gekbrong Cianjur, 5 Orang Meninggal, 4 Luka Berat

Sementara itu, menurut Asep, enam orang korban meninggal dunia seluruhnya telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

Keenam orang korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut itu, antara lain Roni (Sopir truk Fuso), Jendi (38), Ahmad Sirajudin (36), Mulyana (44), Venny Listiani (26), warga Dusun Seribu, Desa Gabang, Kecamatan Jeruk Panjang, Lampung, dan Reka Gustian Nurhidayat (23), warga Tegal Buleud, Sukabumi.

"Untuk korban meninggal seluruhnya telah dibawa oleh pihak keluarga. Korban meninggal yang terakhir dibawa atasnama Venny Listiani dan jenazahnya dibawa ke Lampung menggunakan mobil ambulans milik RSUD Sayang," jelasnya.

Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Sujana Awin Umar mengatakan jajarannya bersama Ditlantas Polda Jabar telah melakukan olah tempat kejadian kecelakaan.