Network
Literasi News - Akses jalan utama dari Kecamatan Sukanagara menuju Tanggeung Kabupaten Cianjur ditutup total, pasca amblasnya jalan sepanjang 30 meter dengan kedalaman 50 meter. Lokasi jalan amblas berada di Kampung Kebon Jengjen, Desa Bojong Petir, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Penutupan arus lalu lintas bagi semua jenis kendaraan itu dilakukan untuk mempermudah penanganan pembangunan jalan yang dilakukan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Pengamat Jalan Ruas Sukanagara - Sindangbarang UPTD 1 Cianjur, Bubun Bunyamin mengatakan perbaikan jalan amblas diprediksi membutuhkan waktu sekitar dua pekan.
Baca Juga: Link Live Streaming Bali United vs Persebaya Surabaya, Piala Presiden 2022 Malam ini Pukul 20.30 WIB
Disebutkan Bubun, upaya perbaikan dilakukan dengan membuka lahan baru untuk memperlebar badan jalan di sekitar lokasi jalan amblas.
"Diprediksi sekitar dua pekan, alat berat baru datang. Kita mengikis tebing di bagian kanan jalan lalu dilakukan pelebaran badan jalan. Sementara akses lalu lintas di tutup total bagi semua jenis kendaraan," kata Bubun, kepada wartawan, Senin 20 Juni 2022.
Untuk mempercepat proses pelebaran badan jalan, kata Bubun, pihaknya menerjunkan dua unit alat berat jenis ekskavator dan tiga unit dump truk.
Baca Juga: Lirik Lagu Hanya Satu Persinggahan - 'Iklim' Cover Indah Yastami
"Kita bekerja siang dan malam untuk mempercepat penanganan. Karena ini merupakan akses jalan utama menuju wilayah Cianjur selatan," jelasnya.
Kapolsek Tanggeung, AKP Deden menyebutkan jajarannya telah berkoordinasi dengan Polsek Sukanagara untuk menutup arus kendaraan dan mengalihkan ke jalur alternatif via Sukanagara-Kadupandak-Cijati-Tanggeung.
