Universitas Trisakti Merancang RVM Si-Mantan, Mesin Pemilah Sampah sekaligus Pencacah Kemasan Botol Plastik

- 13 Desember 2022, 08:49 WIB
Universitas Trisakti Merancang RVM Si-Mantan yaitu mesin pemilah sampah kemasan botol plastik berteknologi IoT sekaligus pencacah menjadi butiran
Universitas Trisakti Merancang RVM Si-Mantan yaitu mesin pemilah sampah kemasan botol plastik berteknologi IoT sekaligus pencacah menjadi butiran /Dok. Literasi News/Prof. Dr. Wegig Murwonugroho

Literasi News - Kualitas lingkungan saat ini di antaranya masih dihadapkan pada permasalahan tercampurnya timbunan sampah dengan kemasan botol plastik bekas berbahan baku polimer Polietilen Tereftalat (PET) yang bersifat karsinogenik-nondegradable.

Salah satunya, tutup kemasan botol yang berbahan baku High-Density Polyethylene (HDPE) terbuang, ada ditimbunan sampah padahal relatif aman untuk didaur ulang.

Dengan latar belakang itu menjadi inspirasi bagi Universitas Trisakti untuk merancang Reverse Vending Machine (RVM) Si-Mantan atau System Integration for Machine as Nature Protectant, yaitu mesin pemilah kemasan botol plastik berteknologi IoT sekaligus pencacah menjadi butiran.

Baca Juga: Inovasi Dosen Universitas Trisakti di Pelatihan PkM: Ampas Tahu Menjadi Cemilan Sehat dan Bernilai Jual Tinggi

Program inovasi merancang Reverse Vending Machine (RVM) Si-Mantan tersebut diketuai Prof. Dr. Wegig Murwonugroho, dan didanai oleh Program Kedaireka-Matching Fund bersama BNI 46.

Menurut Wegig, nilai keunggulan RVM Si-Mantan ini sebagai wujud Teknologi Tepat Guna berwawasan lingkungan. Dengan RVM Si-Mantan nantinya bisa mendeteksi jenis bahan baku plastik kemasan dan mencacah sesuai kebutuhan industri.

Dikatakannya, penelitian dilaksanakan bermitra dengan Plasticpay yang memiliki jaringan lebih dari 500 dropbox. Universitas Trisakti melakukan adopsi hingga hilirisasi atau komersialisasi produk cacahan plastik yang nantinya dilakukan melalui Pusat Inkubator Bisnis Universitas Trisakti.

Program inovasi merancang Reverse Vending Machine (RVM) Si-Mantan tersebut diketuai Prof. Dr. Wegig Murwonugroho, dan didanai oleh Program Kedaireka-Matching Fund bersama BNI 46
Program inovasi merancang Reverse Vending Machine (RVM) Si-Mantan tersebut diketuai Prof. Dr. Wegig Murwonugroho, dan didanai oleh Program Kedaireka-Matching Fund bersama BNI 46

Selain itu, Lanjut Wegig, ada 5 (lima) kelompok masyarakat penerima manfaat dapat menjadikan bentuk usaha rintisan (startup) pengelolaan hasil cacahan untuk dijadikan produk turunan berbahan baku limbah plastik hingga memenuhi kebutuhan ekspor.

Sementara anggota tim Kedaireka ini didukung oleh Prof. Dr. Ir. Astri Rinanti, Dr. Ir. Nurhikmah Budi Hartanti, Dr. Winnie Septiani, Dr. Sri Vandayuli Riorini, dan Thalia Sunaryo, S.T, MM. "Alhasil program ini menjadikan peningkatkan angka recycle rate limbah plastik," kata Wegig.***

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x