Peringatan Hari Ibu, Menteri PPPA: Peran Ibu Sangat Penting Untuk Membawa Bangsa Keluar Dari Krisis Pandemi

- 22 Desember 2021, 15:11 WIB
Menteri PPPA Bintang Puspayoga.* Peringatan Hari Ibu, Menteri PPPA menyebutkan peran Ibu sangat penting untuk membawa Bangsa keluar dari krisis pandemi.
Menteri PPPA Bintang Puspayoga.* Peringatan Hari Ibu, Menteri PPPA menyebutkan peran Ibu sangat penting untuk membawa Bangsa keluar dari krisis pandemi. /@bintang.puspayoga/Instagram/

Literasi News - Hari Ibu diperingati setiap tanggal 22 Desember, untuk mengingatkan pentingnya peran ibu dalam kehidupan suatu peradaban. Terlebih di setiap masa-masa sulit, baik itu sebelum kemerdekaan Indonesia maupun masa kini, termasuk masa sulit di era pandemi Covid-19 ini.

Terkait Hari Ibu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga menekankan pentingnya kehadiran peran Ibu untuk membawa bangsa Indonesia keluar dari krisis pandemi Covid-19.

Menteri PPPA mengungkapkan perjuangan perempuan sebagai Ibu Bangsa tidaklah berhenti hanya ketika Indonesia mencapai kemerdekaan.

"Jika dulu perempuan berjuang untuk menciptakan suatu bangsa baru bernama Indonesia, maka perempuan masa kini berjuang untuk ikut membawa bangsa ini bangkit kembali, keluar dari krisis akibat pandemi Covid-19," kata Bintang Puspayoga dalam acara Puncak Hari Ibu di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu 22 Desember 2021.

Baca Juga: Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Libur Nataru Jumat 24 Desember 2021 dan Arus Balik 2 Januari 2022

Menteri PPPA mengakui, justru kehadiran Ibu Bangsa saat ini semakin diperlukan.

Saat ini, menurut dia, pengorbanan perempuan Indonesia terbilang besar akibat krisis kesehatan tersebut, baik sebagai tenaga kesehatan, sebagai ibu sekaligus perawat bagi anggota keluarga yang sakit, sebagai ibu sekaligus pendidik bagi anak-anak belajar di rumah maupun sebagai pekerja, pedagang, dan pengusaha.

"Mereka dengan caranya masing-masing, maupun bersama-sama, telah menjadi inovator pembangunan dan ikut serta dalam pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan, dalam melaksanakan lima agenda prioritas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," tutur Menteri PPPA.

Puncak Peringatan Hari Ibu ke-93 diselenggarakan di dua lokasi dwitunggal Kongres Perempuan Indonesia yang pertama konferensi pers di Ndalem Joyodipuran dan puncak acara di Gedung Mandala Bhakti Wanitatama, Kabupaten Sleman, DIY.

Kegiatan berlangsung dengan acara napak tilas sejarah pergerakan kaum perempuan Indonesia, dan penayangan dokumentasi drama kegiatan Kongres Perempuan Indonesia pertama.***

Editor: Hasbi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x