Network
Literasi News - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memberikan bantuan 35 juta masker untuk masyarakat melalui Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Bantuan diberikan dalam rangka pelaksanaan PPKM Mikro, ditargetkan distribusi bisa tuntas bulan depan.
Penyerahan bantuan masker kepada masyarakat melalui TNI dan Polri dilaksanakan secara simbolis Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita disaksikan Ketua KPCPEN Airlangga Hartarto di Jakarta, Rabu 24 Februari 2021. Demikian dikutip Literasinews dari laman resmi Setkab RI.
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto mengungkapkan, kegiatan seperti ini diharapkan membantu pengkondisian Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro, demi cepat pulihnya kesehatan masyarakat, sekaligus mendukung produktivitas industri tekstil nasional.
Baca Juga: Samsat Keliling Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi Hari Ini, Kamis 25 Februari 2021
“Saya mengucapkan terima kasih atas komitmen Kementerian Perindustrian yang mendorong terwujudnya bantuan ini. Saya berharap ke depan APBN kita khususnya melalui anggaran KPCPEN tidak hanya dapat mendorong penguatan ekonomi nasional, namun juga dapat menciptakan Indonesia yang sehat, maju dan produktif,” ujarnya.
Airlangga juga mengapresiasi dukungan TNI dan Polri dalam upaya menangani pandemi dan memulihkan ekonomi. “Kami berterima kasih atas keterlibatan TNI dan Polri yang sangat sentral dalam menyukseskan program PPKM Mikro. Ini memperkuat upaya pemerintah melaksanakan Testing, Tracing, dan Treatment (3T),” tuturnya.
Sementara itu, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan upaya untuk berkontribusi positif pada perekonomian, Kemenperin mengeluarkan berbagai kebijakan strategis.
Baca Juga: Samsat Keliling dan Samsat Outlet Kota Bandung Hari Ini, Kamis 25 Februari 2021
Kebijakan untuk mendukung percepatan penanganan Covid-19, antara lain pemberian Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI), penurunan harga gas untuk industri, serta pembebasan pembayaran minimum listrik untuk pelaku industri.
“Alhamdulillah karena ketiga kebijakan ini dan tentunya dibarengi stimulus lainnya, industri nasional dapat bertahan. Kebijakan-kebijakan tersebut, serta program-program lainnya dari KPCPEN akan kami lanjutkan tahun 2021, diharapankan dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi,” ucap Menperin.
